Rabu, 18 November 2009

Idul Adha 1430H

Alhamdulillah sebentar lagi Lebaran haji, namun kandang sepi karena yg bisa diqurbankan belum banyak, karena kami bukan pedagan, kami adalah peternak kambing PE. core bisnis kami pembiakan jadi butuh waktu yg tidak sedikit utk berkembang. tapi kami menatap masa depan dengan bervisi.

Djoko
Peternak

Jumat, 03 Juli 2009

Supplier Pupuk Kandang Kotoran Tahi Ayam Telur atau Petelor Murni

Assalamualaikum

salam sejahtera

kami supplier pupuk ASALAN (pupuk kandang murni)dari kotoran tahi ayam telor atau petelor
kemasan karung +/- 40 Kg Harga Rp 4500,- (tidak termasuk ongkos kirim)dalam kondisi sudah dikeringkan. (Nego)

kapasitas kami untuk penyediaannya pupuk ASALAN mncapai 1000 karung
per bulannya
untuk lebih jelasnya. hubungi kami.

Tajurhalang, Kab, Bogor
Djoko HP: 0818184817


Djoko Y
Supplier

Kamis, 28 Mei 2009

Saksi Hidup Atas Kematian yang Indah

Saksi Hidup Atas Kematian Yang Indah
(Ditulis oleh Bintan AinulArdhi Conchita
Peristiwa ini terjadi ketika aku ada di cikarang. Seseorang
mengendarai mobilnya dengan pelan, tetapi tiba-tiba mobilnya mogok di
sebuah kolong flyover menuju kota cikarang. Ia turun dari mobilnya
untuk mengganti ban yang kempes. Ketika ia berdiri di belakang mobil
untuk menurunkan ban serep, tiba-tiba sebuah mobil besar (dicikarang
banyak sekali truk-truk pabrik) dengan kecepatan tinggi menabraknya
dari arah belakang. Lelaki itu pun langsung tersungkur seketika. Aku
dengan seorang kawan yang tak kukenal, yang kebetulan sedang berdiri
ditrotoar cepat-cepat menuju tempat kejadian. Dia kami bawa dengan
mobil angkot dan segera pula kami menghubungi rumah sakit agar
langsung mendapat penanganan.
Bintan liat dia masih muda, dari tampangnya, ia kelihatan seorang yang
ta'at menjalankan perintah agama. Ketika mengangkatnya ke mobil, kami
berdua cukup panik, sehingga tak sempat memperhatikan kalau ia
menggumamkan sesuatu. Ketika kami membujurkannya di dalam mobil, kami
baru bisa membedakan suara yang keluar dari mulutnya. Ia melantunkan
ayat-ayat suci Al-Qur'an...dengan suara amat lemah. "Subhanallah! "
dalam kondisi kritis seperti , ia masih sempat melantunkan ayat-ayat
suci Al-quran? Darah mengguyur seluruh pakaiannya tulang-tulangnya
patah, bahkan ia hampir mati. Dalam kondisi seperti itu, ia terus
melantunkan ayat-ayat Al-Qur'an dengan suaranya yang merdu. Selama
hidup aku tak pernah mendengar suara bacaan' al quran seindah itu.
Dalam batin aku bergumam sendirian: "Aku akan menuntun membaca
syahadat sebagaimana yang dilakukan oleh temanku terdahulu... apalagi
aku Sudah punya pengalaman" aku Meyakinkan diriku sendiri. Aku dan
kawanku seperti kena hipnotis mendengarkan suara bacaan Al-Qurlan yang
merdu itu. Sekonyong-konyong tubuhku merinding menjalar dan menyelusup
ke setiap rongga. Rasanya aku ingin pingsan. Tiba-tiba suara itu
berhenti. Aku menoleh ke belakang. Kusaksikan dia mengacungkan jari
telunjuknya lalu bersyahadat. Kepalanya terkulai, aku melompat ke
belakang. Kupegang tangannya, detak jantungnya, nafasnya, tidak ada
yang terasa. Dia telah meninggal dunia.
Aku lalu memandanginya lekat-lekat, air mataku menetes, kusembunyikan
tangisku, takut diketahui kawanku.
Kukabarkan kepada kawanku kalau pemuda itu telah wafat. Kawanku tak
kuasa menahan tangisnya. Demikian pula halnya dengan diriku. Aku terus
menangis, air mataku deras mengalir. Suasana dalam mobil betul-betul
sangat mengharukan.
Sampai di rumah sakit...Kepada orang-orang di sana, kami mengabarkan
perihal kematian pemuda itu dan peristiwa menjelang kematiannya yang
menakjubkan. Banyak orang yang terpengaruh dengan kisah kami, sehingga
tak sedikit yang meneteskan air mata. Salah seorang dari mereka, demi
mendengar kisahnya, segera menghampiri jenazah dan mencium keningnya.
Semua orang yang hadir memutuskan untuk tidak beranjak sebelum
mengetahui secara pasti kapan jenazah akan dishalatkan. Mereka ingin
memberi penghormatan terakhir kepada jenazah, semua ingin ikut
menyalatinya.
Salah seorang petugas rumah sakit menghubungi rumah almarhum. Kami
ikut mengantarkan jenazah hingga ke rumah keluarganya. Salah seorang
saudaranya cerita ke aku, ketika kecelakaan sebetulnya almarhum hendak
menjenguk neneknya di desa ngga jauh dari cikarang. Pekejaan itu rutin
ia lakukan setiap hari Senin. Di sana almarhum juga menyantuni para
janda, anak yatim dan orang-orang miskin. Ketika tejadi kecelakaan,
mobilnya penuh dengan beras, gula, buah-buahan dan barang-barang
kebutuhan pokok lainnya. Ia juga tak lupa membawa buku-buku agama dan
kaset-kaset pengajian. Semua itu untuk dibagi-bagikan kepada
orang-orang yang ia santuni. Bahkan ia juga membawa permen untuk
dibagi-bagikan kepada anak-anak kecil.
Bila ada yang mengeluhkan-padanya tentang kejenuhan dalam pejalanan,
ia menjawab dengan halus. "Justru saya memanfaatkan waktu pejalananku
dengan menghafal dan mengulang-ulang bacaan Al-Qur'an, juga dengan
mendengarkan kaset-kaset pengajian, aku mengharap ridha Allah pada
setiap langkah kaki yang aku ayunkan," kata almarhum.
Aku ngga ikut menyalati jenazah dan hanya bisa mengantarnya sampai ke
kuburan. Dalam liang lahat yang sempit, almarhum dikebumikan. Wajahnya
dihadapkan ke kiblat. "Dengan nama Allah dan atas ngama Rasulullah".
Pelan-pelan, mereka menimbuninya dengan tanah...Mintalah kepada Allah
keteguhan hati saudaramu, sesungguhnya dia akan ditanya...Almarhum
menghadapi hari pertamanya dari hari-hari akhirat...
Dan aku... sungguh seakan-akan sedang menghadapi hari pertamaku di
dunia.Aku benar-benar bertaubat dari kebiasaan burukku. Mudah-mudahan
Allah mengampuni dosa-dosaku di masa lalu dan meneguhkanku untuk tetap
mentaatinya, memberiku kesudahan hidup yang baik (khusnul khatimah)
serta menjadikan kuburanku dan kuburan kaum muslimin sebagai
taman-taman Surga. Amin...
Inilah pengalaman indahku, yang selalu jadi panutanku, aku ingin bisa
meninggal seperti lelaki itu.

Selasa, 05 Mei 2009

5 Langkah Sukses Beternak Kambing

5 Langkah Sukses Beternak Kambing

1. Pilih dan Gunakan Bibit Kambing yang Baik :

a. Bibit betina :
- Umur 8 - 12 bulan
- Sehat, tidak cacat
- Mampu menyesuaikan diri dengan kondisi pakan yang tersedia
- Jika memungkinkan berasal dari keturunan kembar dan mampu beranak 2 -3 ekor
dalam setiap kelahiran
- Mampu melahirkan 3 kali dalam 2 tahun atau 7 bulan sekali

b. Bibit jantan :
- Umur 8 - 12 bulan
- Sehat, tidak cacat
- Kaki kuat dan tidak bengkok
- Bentuk badan panjang dan punggung rata
- Dadanya lebar dan dalam
- Otot tubuh kuat dan padat

2. Berilah Pakan yang baik

Pakan kambing terdiri dari 2 jenis yakni hijauan sebagai pakan utama dan penguat
(konsentrat) sebagai pakan tambahan. Kebutuhan pakan hijauan sebanyak 5 - 8 kg per ekor
per hari diberikan 2 kali sehari, sedangkan konsentrat diberikan 0,5 kg per ekor per hari
diberikan 1 - 2 jam sebelum hijauan diberikan.
Air minum diberikan secara ad libitum (pemberian tidak dibatasi). Garam dapur atau
mollases blok sebaiknya disediakan dikandang.

Jenis hijauan :
a. Rumput-rumputan : Rumput Gajah, Rumput raja, Rumput Benggala, Rumput Setaria dll
b. Kacang-kacangan : Gamal, Kaliandra, turi, sentrosema, stylosantes, lamtoro, siratro, daun
kacang tanah, kedelai dll
c. Daun-daunan : Daun nangka, mangkokan, alpokat dll
d. Limbah pertanian : Limbah sayur-sayuran, daun singkong, daun ubi jalar, daun pisang dll

Hindari pemberian hijauan yang masih muda, jika terpaksa digunakan hendaknya diangin-anginkan selama minimal 12 jam untuk menghindari terjadinya bloat (kembung) pada kambing.

Jenis Penguat :
-. Limbah pertanian dan agroindustri : dedak, bekatul, bungkil kelapa, ampas tahu, kulit
kakao dll.

3. Buatkan kandang yang memenuhi syarat

Syarat kandang yang baik antara lain :
- Terpisah minimal berjarak 5 - 7 meter dari rumah 'bangunan tempat tinggal
- Model panggung
- Aliran udara/sirkulasi udara baik
- Kering dan tidak lembab
- Mudah dalam penanganan kotoran dan urine

Ukuran kandang :
- Kambing jantan dewasa : 1,2 x 1,5 m2 per ekor
- Kambing betina dewasa : 1,2 x 1,2 m2 per ekor
- Kambing dara : 1 x 1,2 m2 per ekor
- Anak : 1 x 1,2 m2 per ekor

4. Jaga Kesehatan Kambing dengan baik

Prinsip mencegah lebih baik dibandingkan mengobati harus menjadi pegangan peternak.
Beberapa jenis penyakit yang sering menyerang kambing antara lain : cacingan, kudis
(scabies), orf, sakit mata, kembung (bloat) dan timpani.

Upaya pencegahan :
1. Bersihkan kandang dan lingkungan secara rutin. Untuk membersihkan kandang dapat
dilakukan setiap hari agar kandang dan ternak tidak kotor dan bau.
2. Tangani secara benar kotoran dan urine kambing yang ada, hindarkan tersebar kemana
mana dan basah.
3. Lakukan pengobatan cacing secara teratur tiap 3 -4 bulan sekali.
4. Lakukan vaksinasi orf
5. Lakukan pemberian pakan hijauan secara benar, hindari resiko terjadinya kembung
(bloat).
6. Pisahkan kambing yang sakit dengan yang sehat agar tidak menular.

Upaya pengobatan :
1. Berikan obat sesuai petunjuk petugas kesehatan ternak.
2. Berikan perhatian khusus agar ternak cepat pulih

5. Tangani dan Kelola Reproduksi Ternak dengan Benar

Beberapa aspek reproduksi yang harus diperhatikan antara lain dewasa kelamin, masa
berahi, saat mengawinkan, kebuntingan dan penanganan kelahiran.
Dewasa kelamin adalah keadaan dimana ternak siap melaksanakan proses reproduksi.
Kambing mencapai umur dwsa kelamin pada umur 6 - 8 bulan.

Ciri-ciri berahi :
- Ternak gelisah, mencoba menaiki kawan-kawan yang lain
- Alat kelamin bengkah, kemerahan dan agak basah (3 A = Abuh, Abang dan Anget)
- Diam jika dinaiki
Berahi akan terulang lagi 19 - 21 hari kemudian apabila tidak dikawinkan atau gagal bunting.

Mengawinkan ternak :
Saat yang baik untuk mengawinkan kambing adalah 12 - 18 jam setelah tanda-tanda berahi
muncul/tampak. Untuk menghindari kegagalan perkawinan, campurkan betina berahi dgn
pejantan dalam satu kandang.
Hindarkan terjadinya perkawinan sedarah/ ada garis keturunan yang sama antara kambing
jantan dengan betina atau yang masih dekat hubungan kekerabatannya (anak dengan bapak,
anak dengan induk, antar saudara kandung).

Kebuntingan :

Tanda-tanda kebuntingan antara lain :
- Tidak terlihat tanda-tanda berahi pada siklus berahi berikutnya
- Perut sebelah kanan tampak membesar
- Ambing tampak menurun
- Ternak tampak tenang
Tangani ternak yang bunting secara benar dengan memisahkan dikandang tersendiri agar
tidak diganggu oleh ternak lainnya. Berikan pakan yang baik 2 bulan sebelum melahirkan
hingga 3 bulan setelah melahirkan yang terdiri dari :
- Rumput
- Hijauan kacang-kacangan
- Makanan penguat (dedak dll)

Ternak Melahirkan :

Tanda-tanda induk akan melahirkan :
- pinggul mengendur
- Ambing tampak besar dan puting susu terisi penuh
- Alat kelamin (vulva) membengkak kemeraha-merahan dan lembab
- Gelisah, menggaruk-garuk tanah/lantai kandang dan sering mengembik
- Nafsu makan menurun

Persiapan perawatan kelahiran :
- Bersihkan kandang
- Sediakan alas yang kering dan bersih untuk menyerap cairan yang keluar selama proses
kelahiran (jerami, karung goni)
- Sediakan jodium tinctur untuk dioleskan pada bekas potongan tali pusar

Proses Kelahiran :
- Kantong ketuban pecah
- Beberapa saat kemudian anak mulai keluar
- Setelah anak lahir potonglah tali pusarnya dan oleskan jodium tincture pada bekas
potongannya
- Biarkan induk menjilati anak yang baru lahir, jika induk tidak mau menjilati bersihkan
cairan yang menempel dengan menggunakan kan lap yang bersih dan kering
- Bersihkan lubang hidung dan mulut anak kambing yang baru lahir agar mudah bernafas.

Perawatan Anak Yang Baru Lahir :
- Setelah anak lahir maka akan segera menyusu pada induknya. Sebaiknya anak dibantu
untuk dapat segera menyusui induknya.
- Anak yang tidak segera menyusui dalam waktu 12 jam setelah lahir harus segera diberi
susu pengganti kolostrum.
Pembuatan Susu Kolostrum Buatan :
- Campurkan 0,25-0,5 liter susu sapi/susu bubuk dengan 1 sendok teh minyak ikan, 1 butir
telor ayam dan setengah sendok makan gula pasir. Berikan dengan cara dicekok 3 - 4 kali
sehari.
Dikutip dari : http://boerawagoatonline-boerawaonline.blogspot.com/

Ciri-ciri Kambing PE Menurut Berbagai Sumber



Tulisan ini dikutip dari : http://kambingindonesia.blogspot.com/2008/05/ciri-ciri-kambing-pe-menurut-berbagai.html

Pada tahun 1923 di daerah Kaligesing Kabupaten Purworejo di datangkan kambing dari distrik Ettawa India dengan Fries Indie. Kambing tersebut secara turun temurun dipelihara di daerah kecamatan Kaligesing hingga sekarang. Berat badannya mencapai 80-110 kg. Perkembangan kambing di Kecamatan Kaligesing baik sehingga terkenal dengan Peranakan Ettawa (PE) Ras Kaligesing

Ciri-ciri Kambing Peranakan Ettawa (PE) Ras Kaligesing

  1. Badan besar
  2. Tinggi gumba jantan 90-110 cm betina 70-90 cm
  3. Berat hidup jantan 65-90 kg, betina 45-70 kg
  4. Panjang badan jantan 85-105 cm, betina 65-85 cm
  5. Kepala tegak, garis profil melengkung
  6. Jantan dan betina tanduk mengarah ke belakang
  7. Telinga lebar menggantung panjang serta melipat pa da ujungnya. Panjang jantan 25-41 cm betina 8-14 cm
  8. Ambing berkembang baik, puting susu besar dan panjang, produksi susu setelah melahirkan 0,5-1 liter/hari
  9. Pada jantan lingkar testis bisa mencapai 23 cm
  10. Warna bulu bervariasi antar hitam, putih, coklat kekuningan atau kombinasi keduanya
  11. Paha kaki belakang berbulu lebat dan panjang baik pada jantan atau betina
  12. Produksi susu 0,5-1/hari

Sumber lain menyebutkan :

Kambing Ettawa

Kambing ini berasal dari daeran Jamnapari India. Ciri-ciri kambing ini adalah hidung melengkung, baik jantan maupun betina bertanduk, telinga panjang terkulai sampai 30 cm. Kaki panjang dan berbulu panjang pada garis belakang kaki. Warna bulu belang hitam putih atau merah dan coklat putih. Produksi susu yang baik sebanyak 3 liter/ekor/hari, hal ini didukung oleh ambing yang besar dan panjang. Tinggi badan jantan dewasa mencapai 90-127 cm, sedangkan yang betina dewasa 76-92 cm. Bobot badan jantan dewasa 68-91 Kg dan yang betina dewasa 36-63 Kg.

Kambing Peranakan Ettawa (PE)

Jenis ini merupakan hasil persilangan antara kambing ettawa (India) dengan Kambing Kacang. Penampilan peranakan mirip kambing kacang, walaupun tampilan Ettawa juga terlihat, dan sering disebut juga dengan Jawa Randu atau Bligon.

Pemanfaatan disamping dapat diarahkan untuk pedaging juga dapat juga sebagai penghasil susu.

Ciri khas Kambing PE adalah:

- Telinga panjang, lembek, menggantung dan ujungnya agak melipat

- Bentuk muka cembung melengkung dan dagu berjanggut

- Dibawah leher terdapat gelambir, tanduk berdiri agak kebelakang dengan ujung sedikit melingkar

- Tinggi tubuh 70-90 cm

- Warna bulu umumnya belang hitam, belang coklat, coklat bertotol putih, putih totol coklat atau putih totol hitam.

Info dibawah ini penulis dapatkan dari wikipedia :

Kambing Etawa
Berasal dari wilayah Jamnapari India. Kambing ini paling popular di Asia Tenggara, termasuk tipe dwiguna yaitu penghasil susu dan penghasil daging. Ciri-cirinya postur tubuh besar, telinga panjang menggantung, bentuk muka cembung, bulu bagian paha sangat lebat, BB jantan mencapai 90 kg, BB betina 60 kg. produksi susu mencapai 235 kg/ms laktasi. Di Indonesia untuk perbaikan mutu kambing lokal maka menghasilkan kambing PE (Peranakan Etawa). Sentra terbesar kambing PE adalah di Kaligesing Purworejo Jawa Tengah.

Dari sumber lain menyebutkan :

Performa Kambing Ettawah (Jumnapari)

Menurut Devendra dan Burn (1994), kambing Ettawah merupakan bangsa kambing yang paling populer dan dipelihara secara luas sebagai ternak penghasil susu di India dan Asia Tenggara. Merupakan kambing besar dan bertelinga panjang, berasal dari sekitar sungai Gangga, Jumna dan Chambal di India. Populasi kambing ini banyak terdapat di distrik Ettawah, sehingga lebih terkenal dengan kambing Ettawah.

Kambing Ettawah sangat baik sebagai ternak perah dan sebagai penghasil daging. Warnanya beraneka ragam, mulai dari merah, putih, coklat dan hitam. Telinganya menggantung dengan panjang kurang lebih 30 cm. Ambingnya berkembang baik. Profil mukanya cembung dan biasanya bertanduk pendek berbentuk pedang lengkung. Bobot badan jantan adalah sekitar 68-91 kg dan betina 36-63 kg. Tinggi gumba masing-masng 91-127 cm dan 76-107 cm. Kambing Ettawah biasanya melahirkan anak tunggal sekali dalam setahun (Devendra dan Burn, 1994).

Dengan adanya potensi unggul pada kambing Ettawah terutama untuk menghasilkan susu dan potensi pertumbuhannya, maka kambing ini digunakan secara luas diberbagai negara termasuk Indonesia dan Malaysia dengan tujuan untuk meningkatkan mutu genetik kambing asli Indonesia (kambing Kacang), melalui persilangannya dengan kambing Ettawah.

Peternakan Kambing PE

Usaha Peternakan Kambing PE (Peranakan Etawa) Atau Benggala.
Tajurhalang, Kabupaten Bogor

CP: Djoko (0818184817)